Disney's Indonesian Cultural Representative: BASIC THINGS YOU NEED TO PREPARE
7:20:00 PM
Yo yo you, 'ssup?! *sok iye banget gue*
Gue belom sempet bilang makasih buat kalian yang ternyata baca blog gue, terutama soal Cultural Representative Program ini, jadi sekarang gue mau bilang, "Makasih yaaa. Semoga emang bermanfaat."
Btw, gak berasa udah tinggal 3 bulan lagi dan program gue akan berakhir. Lalu keberadaan gue pun akan digantikan oleh anak baru. Hiks hiks. Sedih jadinya. Belom siap untuk ninggalin Disney T_T
Nah sebelum beneran selesai programnya, ada baiknya gue meng-update blog tentang CRP. Di post kali ini gue akan membahas kira-kira modal dasar apa yang diperlukan untuk menjadi seorang CRP.
Let's go!
BAHASA INGGRIS
Yup. Ini tuh kudu mesti hukumnya. Ya iya lah, kan kerjanya di negara yang jelas-jelas menggunakan Bahasa Inggris setiap detiknya, jadi kemampuan berbahasa Inggris itu penting banget. Gak mesti jago di tulisan, yang penting di lisan lancar. Ya, paling gak kemampuannya gak cuma yes yes or no no doang. Jangan juga little little I can. Di pekerjaan, kita harus bisa menjelaskan banyak hal tentang Indonesia, jadi fasih berbahasa Inggris itu hukumnya adalah kudu mesti. Ingat ingat. Ting!
COMMUNICATION SKILL
Setiap hari kita akan berbicara dengan orang dari berbagai belahan dunia, gak cuma orang Amerika aja. Kita juga pasti akan berbicara dengan rekan kerja atau para kolega dan para manajer. Jadi kemampuan berbicara itu perlu banget. Mulai dari ujung kepala sampe ujung kaki, kita harus bisa memanfaatkan itu semua untuk menyampaikan maksud kita. Kalo lo bingung mau ngomongin apa ketika on stage, banyak prop yang bisa kita gunakan untuk membantu kita dalam menjelaskan budaya kita.
Untuk orang ekstorvert, sepertinya pekerjaan ini adalah pekerjaan yang sangat cocok sekali karena rata-rata orang ekstrovert kalo disuruh ngomong jago bener. Sementara untuk orang introvert, pekerjaan ini akan jadi sebuah challenge tersendiri. Gue sangat merasakannya.
Gue adalah orang yang sangat introvert dan awal-awal bekerja itu penuh perjuangan banget. Butuh waktu yang agak lama hingga akhirnya gue bisa bebas berbicara ketika on stage. Tapi gue jadi ngerasa bahwa pekerjaan ini membawa perubahan yang positif di diri gue karena sekarang paling gak gue jadi bisa basa-basi sama orang lain. Biasanya ngomong aja males sampe sering banget dikira sombong. Haha.
MENTAL DAN FLEKSIBILITAS
Siapin mental baik-baik. Banyak hal yang bakal terjadi di program ini. Mulai dari harus tinggal barengan sama Cast Member lain dari penjuru dunia (siap-siap bakalan ngadepin roommate problem), trus tamu-tamu yang tingkahnya suka aneh-aneh bahkan bisa bikin hati panas dan bikin pengen ngamuk rasanya, rekan kerja yang juga suka bikin kita pengen nyubit gemes (saking gemesnya jadi pengen nabok), kenyataan bahwa kita jauh dari rumah dan bisa bikin kita homesick, pekerjaan yang melelahkan fisik (yang bisa bikin mental jadi ciut juga), dan masih banyak lagi problema dan kenyataan yang harus dihadapi di program ini.
Kita harus juga fleksibel dengan situasi. Harus pinter membaca situasi, baik di pekerjaan maupun di rumah. Lagi-lagi perlu gue ingatkan bahwa kita di sini akan bertemu orang-orang dari seluruh penjuru dunia dengan sikap, perilaku dan budayanya masing-masing. Jadi kalo lo orangnya mentalnya cemen dan gak fleksibel, bisa-bisa baru kerja beberapa bulan udah nyerah, pengen pulang karena gak bisa ngadepin situasi.
FISIK
Nah ini, gak cuma mental tapi fisik juga kudu disiapin. Jadi CRP di Animal Kingdom itu secara fisik melelahkan, man. Lo bakal berdiri selama 8 jam sehari, 5 hari dalam seminggu, di luar ruangan. Dan kenyataan bahwa lo (akan) tinggal di Florida yang udaranya sangat bipolar dan ekstrim - Kalo panas, panas banget. Kalo dingin, dingin banget. Dan tetibaan bisa ujan gede plus thunderstorm out of nowhere - ini alasan yang bagus untuk mempersiapkan fisik sebaik mungkin. Mungkin awalnya berdiri 8 jam sehari itu akan bikin susah hidup, tapi lama-lama akan terbiasa juga kok.
Lalu, siap-siap ketika summer tiba, penyiksaan fisik pasti akan melanda. Akan ada momen dimana lo akan bilang, "Dude, I'm gonna die soon. It's just way too hot." Dan ketika winter tiba, penyiksaan fisik selanjutnya pun akan melanda, terutama buat kalian yang gak terbiasa/suka dengan udara dingin.
Winter di Florida mungkin memang gak seekstrim di upper states macam New York atau Pennsylvania, tapi beberapa tahun belakangan ini di sini pun jadi tergolong ekstrim. Lo kemungkinan besar akan merasakan yang namanya dingin hingga menusuk tulang ditambah angin yang berhembus kencang.
BTW, suhu terpanas yang pernah gue rasakan adalah 43 hingga 45 derajat Celcius dan suhu terdingin yang pernah gue rasakan adalah -1 hingga -3 derajat celcius. Ya, Florida memang ekstrim on its own way.
UANG
Kenapa harus modal uang? Ya karena dari awal kedatangan kita ke Disney pun harus mengeluarkan banyak uang untuk biaya tiket pesawat, visa dan asuransi selama empat bulan pertama. Oh iya, selama beberapa minggu pertama setelah sampai di US pun harus nyiapin duit yang cukup untuk biaya hidup sehari-hari karena kita belum akan menerima gaji hingga minggu ke-2 atau ke-3 bekerja.
Uang memang harus disiapkan banyak di awal-awal program, tapi setelah itu uang akan masuk ke rekening kita. Kalo mau bawa duit banyak setelah selesai program, jangan lupa nabung ya, biar balik modal juga.
WAKTU
Kenapa waktu? Karena kita akan menghabiskan waktu setahun di negeri orang. Kalo lo masih kuliah, kudu dipikirin tuh apakah mau cuti kuliah dulu atau gak. Kalo udah kerja, kudu dipkirin juga apakah keputusan untuk resign tepat atau gak. Kerjanya cuma setahun lho. Abis itu kita harus balik lagi ke kenyataan hidup. Haha. *ahem* *pusing sendiri abis ini mau kerja apa lagi*
***
Hmm...modal apa lagi ya yang diperlukan? Baru enam hal diatas sih yang kepikiran sekarang. Next time kalo ada yang kepikiran lagi, bakal gue masukin kedaftar deh. Jadi sekarang, siapin dulu deh tuh modal-modalnya. Semoga abis itu kalian semua keterima. AMIN!
0 comments
Thank you for your attention! Regards!